Kegiatan Spiritual
pada Agama Islam
Tentang Kegiatan Spiritual
Kegiatan
spiritual adalah kegiatan yang dilakukan manusia untuk berhubungan dengan
sesuatu yang lebih besar dari diri manusia itu. Hal yang dianggap lebih besar
dari manusia itu adalah Tuhan. Karena Tuhan merupakan zat yang paling besar.
Menurut Elkins et al. (1988) yang
mengartikan spiritual sebagai suatu cara menjadi dan mengalami sesuatu yang
datang melalui kesadaran akan dimensi transenden dan memiliki karakteristik
beberapa nilai yang dapat diidentifikasi terhadap diri sendiri, kehidupan, dan
apapun yang dipertimbangkan seseorang sebagai Yang Kuasa (dikutip dalam USU
Institutional Repository, 2009).
Jenis Kegiatan Spiritual
Mengikuti organisasi keagamaan. Banyak hal yang dapat diartikan
sebagai kegiatan spiritual, salah satunya adalah dengan mengikuti kegiatan
organisasi keagamaan yang ada di lingkungan sekitar. Bagi umat beragama Islam
ada berbagai macam organisasi keagamaan. Misalnya, bagi siswa Sekolah Menengah
Pertama (SMP) dan Siswa Menengah Atas (SMA) biasa dikenal dengan nama Rohis
(Rohani Islam).
Bagi kalangan mahasiswa terdapat berbagai
macam sebutan, tergantung dari universitas masing-masing. Contohnya seperti di
Universitas Tarumanagara, memiliki organisasi keagamaan bagi agama Islam yang
bernama FUT (Forum Ukuwah Tarumanagara). Pada umumnya, kegiatan yang dilakukan pada
organisasi-organisasi keagamaan seperti FUT antara lain (a) saling sharing
tentang hal-hal ibadah atau pengetahuan tentang agama; (b) solat berjamaah, (c)
mengadakan kegiatan keputrian, yaitu kegiatan yang dilakukan khusus perempuan
disaat yang laki-laki menjalankan ibadah solat jumat; dan (d) hanya sebatas
menjadi ajang kumpul-kumpul.
Mengadakan kegiatan kegamaan. Contoh dari kegiatan keagamaan itu
sendiri misalnya, mengadakan kegiatan pada hari-hari besar. Hari-hari besar itu
misalnya tahun baru Islam, Isra Miraj, dan lain sebagainya. Kegiatan tersebut
bisa bersifat hiburan, yaitu dengan mengadakan perlombaan yang berhubungan
dengan agama atau sebagai ajang untuk beramal seperti memberi sumbangan kepada
pihak yang membutuhkan.
Menjalankan ibadah wajib.
Solat. Solat merupakan
ibadah yang harus dilakukan oleh umat yang beragama Islam. Solat merupakan
rukun Islam kedua setelah syahadat. Banyak yang mengartikan bahwa solat
merupakan tiang agama. Karena solat merupakan ibadah yang paling dasar dan
sederhan. Ada dua macam solat, yaitu
Solat wajib. Solat wajib atau biasa dikenal dengan nama solat fardhu. Solat wajib memiliki arti yaitu
solat yang harus dilakukan. Apabila ditinggalkan akan mendapat dosa dan apabila
di jalankan akan mendapat pahala. Dalam sehari, umat muslim harus menjalankan
solat 5 waktu, yaitu subuh, zuhur, ashar, maghrib dan isya.
Solat
sunah. Solat sunah adalah solat yang apabila dilakukan mendapat pahala,
tetapi apabila tidak dilakukan tidak mendapat pahala atau tidak mendapat dosa.
Puasa. Puasa adalah sebuah ibadah
dimana orang yang menjalankannya harus menahan lapar dan haus dari terbit fajar
hingga terbenamnya matahari. Namun, puasa bukan hanya menahan lapar dan haus,
tetapi juga harus menahan segala emosi seperti marah atau membicarakan orang
lain. Sama seperti solat, puasa juga memiliki 2 jenis, yaitu:
Puasa wajib. Puasa wajib adalah puasa
yang harus dilaksanakan. Puasa wajib yang harus dilakukan adalah puasa di bulan
Ramadhan, yaitu puasa yang dilakukan untuk menyambut hari raya Idul fitri.
Puasa sunah. Puasa sunah yaitu puasa yang
apabila dilakukan mendapat pahala. Contoh puasa sunah yaitu puasa senin dan
kamis yang paling sering dilakukan. Tetapi tidak hanya itu, masih banyak
puasa0puasa sunah yang lain. Seperti puasa syawal, puasa Daud, puasa enam hari
di bulan Syawal, dan masih banyak lagi puasa sunah yang lainnya.
Dampak Kegiatan Spiritual
Bagi kejiwaan. bagi seseorang yang sering mengikuti kegiatan agama,
pasti merasa lebih dekat dengan Allah, dan akan merasa lebih tenang di jiwanya
karena percaya bahwa Allah sudah merencanakan semua yang terbaik, sehingga
tidak memikirkan hal-hal yang bersifat negatif.
Bagi kehidupan sehari-hari. Seseorang yang sering melakukan kegiatan
spiritual pasti akan lebih taat dan lebih mengenal agamanya. Islam mengajarkan
manusia untuk berjalan di jalan yang lurus. Kalimat ini berasal dari surah yang ada di Alquran. Makna dari jalan
lurus adalah , tidak berbelok langsung ke tujuan, dan terus terang. Jadi
dampaknya bagi kehidupan sehari-hari adalah apabila sudah berpegang teguh pada
ajaran agama, maka akan ditunjukan jalan yang lurus (Smith, 2008).
Kesimpulan
Kesimpulan
dari makalah ini adalah, bahwa dalam agama Islam terdapat banyak jenis kegitan
spiritual, seperti solat dan berpuasa. Selain melakukan kegiatan-kegiatan
keagamaan yang bersifat wajib seorang diri, dapat juga dilakukan secara
bersama0sama seperti dengan mengikuti organisasi-organisasi yang bersifat Islami.
Melakukan kegiatan spiritual juga memiliki
dampak yang positif, baik dalam aktifitas sehari-hari atau pun bagi kejiwaan.
Bagi aktifitas sehari-hari dampaknya adalah dapat membuat berpasrah diri kepada
Allah dalam menentukan sebuah pilihan atau mengerjakan apapun. Sedangkan bagi
kejiwaan, akan merasakan ketenangan di dalam hati dan jiwanya, dan selalu
berfikir positif.
Reference
List:
Saputra, H. (2012). Pengertian shalat.
Diunduh dari http://pengertian-shalat.blogspot.com/
Smith, H. (2008). Agama-agama manusia
(S. Bahar, Penerj). Jakarta: Yayasan Obor Indoonesia.
USU Institutional Repository. (2009).
Pengertian spiritual. Diunduh dari: https://www.google.com/url?sa=0CC4QFjAD7url=http%3A52FFrepository.usu.ac.id&2Fbitstream52F123456789%2F23328%2F3%2FChapter%250II.pdf&ei=26VYVKr6Lc2UuATN8IGoAg&usg=AFQjCNFaDEUUXDC4u5-M5rwKSTYRkQBT0w&sig2=ASq7KSXEd6kWwo7KFCvY7w&bvm=bv.78677474,d.c2E
Tidak ada komentar:
Posting Komentar